Foto: Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat bersilaturahmi serta memberikan apresiasi kepada Official dan Pemain Perseden Denpasar pada Minggu (26/4/2024).
Denpasar, KabarBaliSatu
Di tengah semangat yang membuncah di Kota Denpasar, kabar menggembirakan datang dari lapangan hijau. Perseden Denpasar, tim kebanggaan Laskar Catur Muka, resmi melangkah ke babak 32 Besar Liga 4 Nasional. Sebuah prestasi yang langsung mendapat sambutan hangat dari Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara.
“Selamat untuk Perseden Denpasar,” ucap Jaya Negara penuh bangga, Minggu (26/4/2025). “Ini bukti bahwa sepak bola Denpasar memiliki potensi besar untuk bersinar di kancah nasional,” imbuhnya.
Tak sekadar ucapan, Walikota juga menitipkan harapan. Ia mengajak seluruh elemen tim—pemain, pelatih, official, hingga suporter setia—untuk terus menjaga kekompakan. Target selanjutnya sudah menanti: menembus Liga 3 Nasional.
“Dengan kerja sama, semangat, dan dedikasi yang tinggi, saya yakin Perseden bisa meraih prestasi yang lebih besar,” tuturnya dengan penuh keyakinan.
Ucapan khusus juga mengalir untuk para suporter Laskar Catur Muka. Mereka yang setia bernyanyi, mendukung tanpa henti di tribun, disebutnya sebagai nyawa tambahan yang menggerakkan tim di setiap pertandingan.
“Suporter adalah kekuatan yang tak terlihat namun sangat terasa. Teruslah mendukung Perseden dengan hati yang penuh cinta,” pinta Jaya Negara.
Lebih jauh, ia menekankan pentingnya sinergi antara tim dan suporter, sebab di balik setiap kemenangan, ada doa dan dukungan yang tak pernah surut.
“Saya percaya, dengan semangat kebersamaan ini, Perseden Denpasar akan menjadi kebanggaan seluruh warga Denpasar,” tegasnya.
Sementara itu, di sisi lain lapangan, Pelatih Perseden Denpasar, Anak Agung Ketut Bramasta, turut berbagi rasa syukur. Meski hanya bermain imbang melawan UHO MZF FC di laga terakhir, tim asuhannya sukses menjadi juara grup dan melaju ke babak selanjutnya.
“Kami manfaatkan momentum ini untuk memberi jam terbang kepada pemain muda, tentu tetap dengan bimbingan para senior,” ungkap Bramasta. “Kini fokus kami adalah mempersiapkan diri, menjaga kondisi, dan bertarung di babak 32 besar.”
Di atas kerja keras, di antara derai keringat, Perseden Denpasar menulis bab baru dalam sejarah mereka. Sebuah kisah tentang mimpi, harapan, dan keyakinan yang tumbuh di jantung Kota Denpasar. (kbs)