BerandaDaerahPaon Gatsu Resmi Diluncurkan: Langkah Strategis Pemkot Denpasar Digitalisasi Pajak Daerah

Paon Gatsu Resmi Diluncurkan: Langkah Strategis Pemkot Denpasar Digitalisasi Pajak Daerah

Foto : Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa bersama Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Eddy Mulya saat meluncurkan Inovasi Pajak Online Gatot Subroto (Paon Gatsu), pada Jumat (5/7).

Denpasar, KabarBaliSatu 

Pemerintah Kota Denpasar kembali menegaskan komitmennya dalam mendigitalisasi sistem keuangan daerah. Lewat peluncuran inovasi Pajak Online Gatot Subroto atau Paon Gatsu, Pemkot Denpasar melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) memperluas klaster pelayanan pajak berbasis digital di kawasan strategis Jalan Gatot Subroto. Peluncuran dilakukan langsung oleh Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, saat High Level Meeting Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) di Atrium Living World Denpasar, Jumat (5/7).

Paon Gatsu menjadi bagian dari langkah progresif Pemkot untuk mengoptimalkan penerimaan pajak daerah melalui sistem digital yang lebih transparan, akuntabel, dan real-time. Inovasi ini merupakan perluasan dari program Pajak Digital Denpasar atau PAGI Denpasar yang kini menyasar klaster wajib pajak di sepanjang Jalan Gatot Subroto, dari barat hingga timur.

Baca Juga  Berpihak pada SDM Lokal, Gubernur Koster Akan Wajibkan Pengusaha Transportasi Pariwista dan Ojek Online Ber-KTP Bali, Kendaraan Wajib Plat DK

Kepala Bapenda Denpasar, I Gusti Ngurah Eddy Mulya, menyebut kawasan ini kini berkembang pesat sebagai pusat investasi, mulai dari rumah makan, restoran, hotel, hingga tempat hiburan. Oleh sebab itu, kehadiran Paon Gatsu menjadi sangat krusial sebagai solusi modern untuk mempermudah pelayanan perpajakan sekaligus menjaring potensi pendapatan asli daerah (PAD) yang lebih besar.

“Sebanyak 131 wajib pajak telah terdata dalam sistem Paon Gatsu, dan 88 di antaranya sudah dipasangi alat perekam data pajak. Sisanya sedang dalam proses. Sektor yang tercakup antara lain hiburan, hotel, parkir, dan restoran,” terang Eddy Mulya.

Baca Juga  Bupati Satria Sampaikan Pertanggungjawaban APBD 2024 dalam Rapat Paripurna DPRD Klungkung

Dengan alat perekam tersebut, seluruh transaksi wajib pajak akan terintegrasi secara langsung ke dashboard aplikasi PAGI Denpasar. Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, pelaku usaha, serta dukungan dari BPD Bali dan Bank Indonesia Perwakilan Bali menjadi kunci sukses implementasi inovasi ini.

Wakil Wali Kota Denpasar, Arya Wibawa, dalam sambutannya menegaskan bahwa digitalisasi ekosistem keuangan daerah bukan lagi pilihan, melainkan keharusan. Menurutnya, langkah ini bukan hanya soal modernisasi administrasi, tetapi juga bagian dari strategi tata kelola fiskal yang efektif dan efisien demi kesejahteraan masyarakat.

“Digitalisasi bukan sekadar alat teknis, tetapi fondasi transparansi dan akuntabilitas keuangan publik. Inovasi seperti Paon Gatsu merupakan bagian dari upaya mempercepat pelayanan publik dan meningkatkan PAD yang pada akhirnya akan dikembalikan kepada rakyat dalam bentuk program pembangunan,” tegasnya.

Baca Juga  Tekan Inflasi dan Dukung UMKM, Pemkot Denpasar Gelar Pasar Murah Rutin Jelang Hari Raya

Arya juga menyoroti pentingnya peran aktif Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) untuk terus merancang program unggulan yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat. Ia menambahkan, inovasi seperti Reditia (Renon Digital Area), Melodi Sanur, Lapak Ketumbar, Pak Ketut, hingga Paon Gatsu harus direplikasi di kawasan strategis lainnya.

“Inovasi yang baik harus dilanjutkan, diperluas, dan disempurnakan. Paon Gatsu adalah contoh konkret bagaimana pelayanan publik bisa semakin mudah, cepat, dan transparan,” pungkas Arya Wibawa.

Dengan peluncuran Paon Gatsu, Denpasar sekali lagi menunjukkan diri sebagai kota yang siap menghadapi masa depan dengan digitalisasi sebagai pilar utama pembangunan. Inovasi ini diharapkan mampu memperkuat fiskal daerah dan menjadikan Denpasar sebagai model kota digital yang adaptif dan progresif. (kbs)

Berita Lainnya

Berita Terkini