Foto: Anggota Komisi VI DPR RI dapil Bali, yang juga Ketua Golkar Bali, Gde Sumarjaya Linggih alias Demer.
Denpasar, KabarBaliSatu
Anggota Komisi VI DPR RI dapil Bali, Gde Sumarjaya Linggih alias Demer, menegaskan pentingnya menciptakan lingkungan yang sehat, mendidik, dan penuh kasih sayang sebagai fondasi pertumbuhan anak-anak Indonesia. Pesan tersebut disampaikannya dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional 2025, yang pada tahun ini mengambil tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045″
“Anak-anak adalah cahaya masa depan Indonesia. Tugas kita adalah memastikan anak-anak Indonesia dapat tumbuh dalam lingkungan yang sehat, berpendidikan, dan penuh kasih sayang,” ujar Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Golkar itu.
Demer yang juga menjabat Ketua Golkar Bali menekankan bahwa Hari Anak Nasional bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan refleksi komitmen seluruh elemen bangsa terhadap pemenuhan hak dan perlindungan anak. Ia menyerukan kolaborasi lintas sektor, pemerintah, keluarga, masyarakat, dunia usaha, hingga media, untuk bersama-sama menghadirkan ruang tumbuh yang aman dan positif bagi generasi penerus.
“Hari Anak Nasional 2025 menekankan pentingnya membentuk generasi anak yang sehat, cerdas, tangguh, dan berdaya untuk menyongsong satu abad kemerdekaan Indonesia pada tahun 2045,” kata pengusaha sukses asal Desa Tajun, Kabupaten Buleleng itu.
Ia juga menyoroti bahwa peningkatan kualitas anak hari ini merupakan landasan penting bagi masa depan Indonesia yang maju dan sejahtera.
“Anak-anak yang terpenuhi hak dan perlindungannya secara menyeluruh akan tumbuh menjadi generasi yang mampu membawa dampak positif, baik bagi bangsa, masyarakat, maupun keluarga,” ujarnya lagi.
Demer kemudian menekankan pentingnya mendukung program-program nyata yang berpihak kepada anak, salah satunya adalah Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto. Menurutnya, MBG adalah langkah konkret pemerintah dalam menjamin pemenuhan hak dasar anak atas gizi yang cukup dan seimbang, sebagai fondasi penting menuju generasi yang sehat dan cerdas.
“Program Makan Bergizi Gratis merupakan bukti nyata keberpihakan negara terhadap anak-anak Indonesia. Ini bukan hanya soal memberi makan, tapi memastikan mereka tumbuh kuat, siap belajar, dan mampu bersaing di masa depan,” ujar Demer.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa tema Hari Anak Nasional 2025, “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”, sejalan dengan semangat pembangunan yang tengah diusung pemerintah, terutama dalam menyiapkan generasi emas untuk satu abad Indonesia merdeka.
“Hari Anak Nasional 2025 menekankan pentingnya membentuk generasi anak yang sehat, cerdas, tangguh, dan berdaya. Anak-anak yang terpenuhi hak dan perlindungannya secara menyeluruh akan tumbuh menjadi generasi yang membawa dampak positif bagi bangsa, masyarakat, dan keluarga,” paparnya.
Demer juga menggarisbawahi bahwa kualitas anak-anak hari ini akan menentukan wajah Indonesia di masa mendatang. Maka dari itu, pemenuhan hak anak, mulai dari gizi, pendidikan, hingga perlindungan dari kekerasan, harus menjadi prioritas nasional.
“Makna tema Hari Anak Nasional menegaskan pentingnya peran bangsa Indonesia dalam menciptakan lingkungan yang aman, inklusif, dan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal,” tutup Demer.
Dengan dukungan program strategis seperti MBG, Indonesia diharapkan mampu menyiapkan generasi yang benar-benar hebat, sehat secara fisik, matang secara mental, dan tangguh menghadapi tantangan zaman, menuju Indonesia Emas 2045. (kbs)

