Kabar Bali Satu
    • Home
    • Polling
      • Gubernur Bali
      • Walikota Denpasar
      • Bupati Badung
      • Bupati Bangli
      • Bupati Buleleng
      • Bupati Gianyar
      • Bupati Jembrana
      • Bupati Karangasem
      • Bupati Klungkung
      • Bupati Tabanan
    • News
      • Politik
      • Hukum
      • Ekonomi
      • Pendidikan
      • Tokoh
      • Daerah
    • Relawan
    • Tentang Kami
    • Search
    • Menu
    Daerah, News

    Manggala Utama PAKIS Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster Ajak Semua Pihak Memahami Faktor Terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga

    Foto: Manggala Utama Paiketan Krama Istri (PAKIS) Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster.

    Denpasar,KabarBaliSatu.com

    Melahirkan generasi yang cerdas dan berkualitas sekaligus tumbuh tanpa rasa takut atau trauma adalah tujuan dari sebuah pernikahan.

    Namun tidak semudah membalikkan telapak tangan, perjalanan pernikahan penuh dengan perjuangan, lika-liku dan ujian, sehingga membutuhkan karakter dengan cara berpikir yang dewasa dan komunikasi yang baik antara suami dan istri. “dalam pernikahan tidak menutup kemungkinan akan ada gangguan dari pihak ketiga baik itu keluarga si perempuan atau keluarga si laki-laki bahkan pihak ketiga yang memang berasal dari luar lingkungan keluarga.

    “Hal inilah mengharuskan setiap pasangan harus kuat dan tidak mudah goyah atau terprovokasi oleh oranglain, agar sebuah pernikahan mampu bertahan sampai akhir, dan anak-anak yang dilahirkan juga mampu tumbuh dengan sehat, cerdas dan bebas dari trauma”, ungkap Manggala Utama Paiketan Krama Istri (PAKIS) Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster saat membuka webinar series dengan tema “Memahami Kekerasan Dalam rumah Tangga”, di Gedung Jaya Sabha-Denpasar, Kamis (12/5).

    Baca Juga  Airlangga Kucurkan Insentif Nakes, Demer Kirim Karangan Bunga ke RS di Bali Sampaikan Apresiasi dan Terima Kasih untuk Para Nakes

    Ditambahkan oleh Ny. Putri Koster untuk membangun keluarga yang sejahtera, aman dan penuh kedamaian maka perlu kesadaran bagi kedua belah pihak (suami – istri) bahkan seluruh anggota keluarga yang ada di rumah untuk dapat saling menghargai, saling memahami, menumbuhkan rasa kepedulian dan gotong royong bahkan tidak saling mencampuri urusan oranglain agar tidak menjadi momok berkepanjangan dalam rumah tangga, sehingga membahayakan tali pernikahan ke depannya. “Selain itu penting bagi pasangan suami-istri untuk memahami sumber yang menyebabkan terjadinya sebuah kekerasan dalam rumah tangga, sehingga dapat dicarikan solusi dan pola untuk menghindari terjadinya kekerasan yang berkelanjutan’, imbuhnya.

    Baca Juga  Hebat, Gubernur Koster “KBS” Bawa Bali menuju Global Platform for Disaster Risk Reduction 2022

    Untuk mendalami pola untuk memahami kekerasan dalam rumah tangga, webinar yang diselenggarakan secara berkelanjutan setiap satu bulan sekali ini, menghadirkan Prof. Luh Ketut Suryani.

    Psikiater dan pemerhati kesehatan Prof. L.K Suryani mengatakan untuk menghindari terjadinya kekerasan dalam rumah tangga, pasangan muda yang ingin melangsungkan pernikahan sebaiknya memahami terlebih dahulu tentang bagaimana dan waktu kapan hubungan seksual antara pria dan wanita itu boleh dilakukan. Karena sebagian besar wanita yang menyerahkan kehormatannya sebelum menikah akan mengalami kesulitan saat harus memilih untuk terpaksa menikah karena hamil duluan, bahkan kesulitan mereka untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan keluarga suaminya serta merta akan menjadi sulit, bahkan akan sering mengalami emosi karena perbedaan karakter keluarga.

    Selain itu, perlu dipahami oleh pasangan muda untuk memilih menikah setelah sama-sama melepaskan rasa trauma dengan masa silam yang pernah dialami saat kecil (jika ada), sehingga tidak akan menjadi patokan yang menyiksa pikiran dan mentalnya yang memiliki peluang akan melakukan hal serupa (perbuatan buruk) terhadap anak-anaknya kelak.

    Baca Juga  Gubernur Layak Dua Periode, Berkat Gubernur Koster “KBS” Arak Bali Bakal Dipamerkan di KTT G20

    Untuk mengurangi potensi kekerasan dalam rumah tangga, perlu kita pahami semua bahwa hidup dalam pernikahan itu adalah sebuah tantangan dan perjuangan yang penuh dengan ujian dan mau tidak mau harus di hadapi.

    Untuk meminimalkan terjadinya kekerasan dalam rumah tangga, L.K Suryani berharap Paiketan Krama Istri (PAKIS) Provinsi Bali yang menggandeng PAKIS seluruh Bali untuk mensosialikan bahaya rasa trauma pada anak-anak yang akan diingatnya sampai pada usia yang kitapun tidak tahu sampai kapan, sehingga penting bagi PAKIS untuk memasukkan program sosialisasi pentingnya memahami kekerasan dalam rumah tangga ke tengah masyarakat luas, yang menyasar pasangan muda. (kbs)

    May 15, 2022/0 Comments/by Balisatu
    https://kabarbalisatu.com/wp-content/uploads/2022/05/WhatsApp-Image-2022-05-12-at-19.58.01.jpeg 673 1024 Balisatu https://kabarbalisatu.com/wp-content/uploads/2022/05/new-logo-1.png Balisatu2022-05-15 02:58:092022-05-16 12:08:19Manggala Utama PAKIS Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster Ajak Semua Pihak Memahami Faktor Terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga
    0 replies

    Leave a Reply

    Want to join the discussion?
    Feel free to contribute!

    Leave a Reply Cancel reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Categories

    • News
      • Daerah
      • Ekonomi
      • Hukum
      • Pendidikan
      • Politik
      • Tokoh

    Baca Juga

    • Untuk Menjaga Adat dan Budaya Bali, Demer Tegaskan  Pentingnya Bandara Bali Utara Tetap DibangunJanuary 21, 2023
    • Anggota Komisi VI DPR RI Apresiasi Komitmen Serius KAI Wujudkan Kereta Cepat untuk Indonesia MajuDecember 15, 2022
    • Rights Issue ADHI Picu Multiplier Effect, Anggota Komisi VI DPR RI Gde Sumarjaya Linggih Apresiasi Peran Adhi Karya Percepat Pengembangan Proyek Strategis NasionalDecember 14, 2022
    • Percepat Pembangunan Infrastruktur, Anggota Komisi VI DPR RI Gde Sumarjaya Linggih Dukung Penuh Rights Issue Waskita KaryaDecember 14, 2022
    • Wagub Cok Ace Minta Atlet Barongsai FOBI Bali Tetap Jaga Sportivitas dan Nama Baik BaliOctober 2, 2022

    Tentang Kami

    Kabar Bali Satu hadir untuk memberikan warna dan perspektif berbeda dalam suara demokrasi Bali. Demokrasi dan politik bukan hanya milik para elit tapi rakyat kecil juga berhak bersuara dan berhak ikut menentukan nasib Bali ke depannya. Kabar Bali Satu juga menjaring aspirasi masyarakat Bali mengenai sosok pemimpin Bali ke depannya melalui Polling untuk Gubernur Bali maupun Bupati/Walikota se-Bali. Mari bergabung dalam arus gerakan perubahan untuk Bali.

    © 2022 Kabar Bali Satu

    Gubernur Koster “KBS” Minta Pelaku Pariwisata Komitmen Lestarikan Adat Budaya... Perayaan Tumpek Wariga di Denpasar, Jaya Negara Haturkan Sesaji Bubur Sumsum...
    Scroll to top