Foto: Bupati Klungkung I Made Satria bersama Ketua Tim Penggerak PKK Ny. Eva Satria menyerahkan bantuan sembako kepada warga penyandang disabilitas dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Dusun Pelilitan, Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Jumat (4/7/2025).
Klungkung, KabarBaliSatu
Pemerintah Kabupaten Klungkung kembali menunjukkan komitmennya terhadap kelompok rentan. Bupati Klungkung I Made Satria bersama Ketua Tim Penggerak PKK Ny. Eva Satria menyerahkan bantuan sembako kepada warga penyandang disabilitas dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Dusun Pelilitan, Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Jumat (4/7/2025).
Bantuan ini merupakan bagian dari program bantuan sosial Triwulan II Tahun 2025. Dalam kesempatan itu, Bupati Satria menyampaikan harapannya agar bantuan yang diberikan dapat benar-benar meringankan beban hidup masyarakat yang membutuhkan.
“Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dan menjadi penyemangat bagi penerima untuk terus menjalani hidup,” ujar Bupati Satria.
Dua warga menerima bantuan secara langsung, yakni Wayan Agus Mawan (20), seorang penyandang disabilitas, dan Ni Wayan Manis (50), yang tercatat sebagai ODGJ. Keduanya menerima paket sembako berisi beras 15 kilogram, gula pasir 1 kilogram, minyak goreng 1 liter, dan 10 butir telur.
Langkah ini dinilai sebagai bagian dari strategi pembangunan inklusif yang menyasar kelompok-kelompok rentan secara langsung. Pemerintah Kabupaten Klungkung menegaskan bahwa perhatian terhadap masyarakat marjinal bukan hanya janji politik, tapi diwujudkan dalam aksi nyata di lapangan.
Program ini sekaligus menjadi refleksi dari semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang terus digelorakan di wilayah kepulauan seperti Nusa Penida—wilayah yang kerap menghadapi tantangan logistik dan akses pelayanan dasar.
Dengan pendekatan langsung ke masyarakat, Bupati Satria memastikan bahwa kebijakan tidak hanya berhenti di atas kertas, melainkan menyentuh kehidupan warga hingga ke pelosok pulau. (kbs)