Foto: Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata saat menerima kunjungan silaturahmi Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Denpasar, Kolonel Laut (P) Cokorda Gede Parta Pemayun, di Rumah Jabatan Bupati Karangasem pada Sabtu, 2 Agustus 2025.
Karangasem, KabarBaliSatu
Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata, yang akrab disapa Gus Par, menerima kunjungan silaturahmi Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Denpasar, Kolonel Laut (P) Cokorda Gede Parta Pemayun, di Rumah Jabatan Bupati Karangasem pada Sabtu, 2 Agustus 2025.
Pertemuan berlangsung hangat dan penuh semangat sinergi, membahas berbagai isu strategis terkait potensi kemaritiman Karangasem serta arah pengembangan infrastruktur kelautan. Fokus utama dialog meliputi rencana pembangunan dermaga di kawasan Amed, revitalisasi kampung nelayan di Seraya, dan penguatan Pos Pengamanan Laut di kawasan wisata Candidasa.
Dalam sambutannya, Bupati Gus Par menekankan pentingnya kolaborasi antara Pemkab Karangasem dan TNI AL dalam menciptakan sistem pertahanan laut yang kuat dan menyokong kehidupan masyarakat pesisir.
“Kami menyambut baik kehadiran Danlanal Denpasar sebagai bentuk nyata komitmen bersama menjaga wilayah perairan Karangasem. Laut adalah masa depan kami, dan kami ingin menjadikannya sumber kemakmuran rakyat,” ujar Gus Par.
Gus Par menambahkan, pembangunan dermaga di Amed tidak hanya bertujuan menunjang kebutuhan nelayan lokal, tetapi juga memperkuat sektor pariwisata bahari dan jalur logistik antarwilayah di kawasan timur Bali. Dermaga ini direncanakan menjadi pusat distribusi hasil tangkap nelayan sekaligus titik strategis bagi aktivitas pelayaran rakyat dan wisatawan.
Kampung nelayan di Desa Seraya Timur, yang selama ini menjadi tumpuan ekonomi ratusan keluarga nelayan, juga akan ditata ulang secara bertahap dengan pendekatan berbasis pemberdayaan dan kearifan lokal.
“Kami tidak ingin pembangunan hanya dilihat dari aspek infrastruktur. Yang lebih penting adalah bagaimana nelayan dan masyarakat pesisir ikut tumbuh, mandiri, dan sejahtera. Karena itu, sinergi dengan TNI AL menjadi bagian penting dalam pendekatan kami,” tegas Gus Par.
Sementara itu, Kolonel Laut (P) Cokorda Gede Parta Pemayun menyampaikan apresiasi atas komitmen Pemkab Karangasem dalam memperkuat sektor maritim yang berkelanjutan. Ia juga menegaskan kesiapan TNI AL untuk mendukung pengamanan laut dan berkontribusi dalam pembangunan daerah, khususnya di wilayah pesisir timur Bali yang memiliki posisi strategis di jalur pelayaran internasional.
“Karangasem memiliki garis pantai yang panjang dan kaya potensi. Kita ingin memastikan kawasan ini aman, tertib, dan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Penguatan Pos Pengamanan Laut di Candidasa, yang merupakan salah satu destinasi wisata unggulan Karangasem, juga menjadi agenda penting dalam pertemuan tersebut. Dengan pengamanan yang lebih baik, diharapkan aktivitas wisata bahari semakin berkembang dan memberikan dampak ekonomi langsung bagi masyarakat lokal.
Kunjungan ini dinilai sebagai momentum penting dalam memperkuat kemitraan strategis antara Pemkab Karangasem dan TNI AL, tidak hanya dalam aspek keamanan, tetapi juga pembangunan ekonomi berbasis maritim.
Sebagai penutup, Danlanal Denpasar menyerahkan cenderamata kehormatan kepada Bupati Gus Par sebagai simbol persahabatan dan komitmen kerja sama yang erat ke depan. (kbs)