Foto: Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Karangasem, yang juga Anggota DPRD Provinsi Bali, I Gusti Ayu Mas Sumatri.
Karangasem, KabarBaliSatu
Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumatri, menyoroti dinamika politik belakangan ini yang ditandai dengan munculnya aksi-aksi demonstrasi dan meningkatnya kemarahan masyarakat terhadap gaya komunikasi sejumlah oknum pejabat dan anggota dewan. Menurutnya, wakil rakyat, khususnya dari NasDem, tidak boleh lengah apalagi sampai menyakiti hati rakyat dengan sikap yang keliru.
“Di tengah situasi politik yang penuh dinamika, termasuk aksi-aksi demonstrasi kemarin, para wakil rakyat, khususnya dari NasDem, harus bisa menjaga perasaan masyarakat. Jangan sampai melukai hati mereka,” tegas Mas Sumatri saat pendidikan politik di Manggis.
Anggota DPRD Provinsi Bali itu kemudian menekankan, kepekaan politik tidak cukup hanya diwujudkan lewat pernyataan formal atau kehadiran di ruang sidang. Seorang wakil rakyat dituntut untuk terus hadir langsung di tengah masyarakat, menjalin komunikasi yang hangat, dan merawat silaturahmi melalui berbagai kesempatan.
“Pesan saya sederhana, kita sebagai wakil rakyat harus tetap turun langsung ke masyarakat, menjalin silaturahmi lewat berbagai kesempatan, baik undangan maupun ketika ada kebutuhan mendesak dari masyarakat,” ujar mantan Bupati Karangasem itu.
Mas Sumatri juga mencontohkan bentuk konkret bagaimana kader dan wakil rakyat bisa hadir membantu rakyat secara nyata. Salah satunya dengan merespons cepat keluhan warga terkait kebutuhan fasilitas dasar.
“Keluhan masyarakat harus cepat ditanggapi. Misalnya, ketika ada warga yang membutuhkan ambulans untuk menjemput atau memulangkan pasien, kita harus siap membantu. Di NasDem, selain pemerintah, kita punya fasilitas tersebut,” jelasnya.
Menurutnya, hal-hal sederhana seperti itulah yang membuat rakyat merasakan langsung keberadaan partai politik. Komunikasi yang baik dan bantuan nyata, meskipun kecil, akan memberi dampak besar dalam meringankan beban masyarakat.
“Jadi komunikasi dengan masyarakat harus terus dijaga agar bisa meringankan beban mereka. Walaupun tidak banyak, paling tidak NasDem selalu hadir di tengah-tengah rakyat,” tandasnya.
Mas Sumatri sekali lagi mengingatkan seluruh kader bahwa politik sejatinya adalah seni untuk merawat kepercayaan rakyat. Tanpa kepekaan sosial dan komunikasi yang tulus, partai politik akan kehilangan makna di mata masyarakat.
Sebelumnya, DPD Partai NasDem Kabupaten Karangasem resmi memulai rangkaian pendidikan politik yang akan digelar berkelanjutan di seluruh DPC se-Kabupaten Karangasem. Agenda perdana digelar di Kecamatan Manggis, Minggu (7/9/2025), dihadiri Ketua DPD Partai NasDem Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumatri, bersama jajaran pengurus, serta para kader dan simpatisan.
Turut hadir Wakil Ketua Bidang Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) DPD Partai NasDem Kabupaten Karangasem I Nyoman Karta Arianta, Ketua DPC Partai NasDem Kecamatan Manggis I Komang Naramika.
Di balik kegiatan ini, ada sosok Nyoman Winata, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu sekaligus Ketua Bappilu DPD Partai NasDem Karangasem, yang menjadi konseptor sekaligus penggerak pendidikan politik. Winata menegaskan, program ini dirancang bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan strategi jangka panjang untuk memperkuat soliditas partai di akar rumput.
“Ini merupakan kegiatan pendidikan politik pertama di tahun 2025 yang kami mulai dari Kecamatan Manggis. Selanjutnya akan digelar di delapan kecamatan lainnya,” ujar Winata.
Tujuan utama pendidikan politik ini adalah untuk memanaskan mesin partai sekaligus memperkuat konsolidasi internal. Langkah tersebut diarahkan untuk menghadapi Pemilu 2029, dengan keyakinan bahwa NasDem Karangasem mampu kembali meraih kemenangan.
“Tujuan utamanya adalah memanaskan mesin politik sekaligus konsolidasi internal. Target besar kita adalah Pemilu 2029, di mana NasDem Karangasem optimis bisa kembali meraih kemenangan,” tegasnya.
Dengan konsolidasi yang terus berjalan, NasDem Karangasem optimistis mampu membangun kembali kepercayaan rakyat. Mas Sumatri percaya, bila kader konsisten menjaga komunikasi, membantu dengan tulus, dan tetap hadir di tengah rakyat, NasDem akan kembali mendapatkan tempat terhormat di hati masyarakat Karangasem. (kbs)