BerandaPolitikDaftar Calon Ketua Golkar Bali Sore Ini, Demer Diklaim Dapat Dukungan Mayoritas,...

Daftar Calon Ketua Golkar Bali Sore Ini, Demer Diklaim Dapat Dukungan Mayoritas, Calon Tunggal Berpeluang Kuat Terpilih Aklamasi Tanpa Lawan!

Foto: Bakal Calon Ketua DPD Golkar Bali, Gde Sumarjaya Linggih (Demer).

Denpasar, KabarBaliSatu

Bakal Calon Ketua DPD Golkar Bali, Gde Sumarjaya Linggih atau yang akrab disapa Demer diklaim mengantongi dukungan mayoritas menjelang Musyawarah Daerah (Musda) XI DPD Partai Golkar Provinsi Bali. Dari 15 pemilik suara yang berhak memilih, sebanyak 11 disebut telah menyatakan dukungan kepada Demer, menjadikannya kandidat terkuat untuk melanjutkan kepemimpinan Golkar Bali periode 2025–2030.

Hal ini disampaikan oleh Koordinator Tim Pemenangan Demer, I Putu Yuda Suparsana, yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua PDK Kosgoro 1957 Provinsi Bali.

“Kalau diakumulasikan, sudah ada 11 dukungan dari 15 pemilik suara. Dari DPD II Kabupaten/Kota, itu 8 dari 9 sudah mendukung,” ungkap Yuda saat dihubungi via telepon pada Sabtu (12/7/2025) pagi.

Musda XI Golkar Bali akan digelar pada Minggu, 13 Juli 2025 di Hotel The Meru, Sanur, Denpasar. Pendaftaran calon ketua dibuka sejak Sabtu, 12 Juli pukul 15.00 WITA hingga menjelang sidang pemilihan esok harinya. Demer dijadwalkan akan mendaftarkan diri secara resmi pada Sabtu malam melalui perwakilan timnya.

Baca Juga  Gerindra Tancap Gas, De Gadjah Siap Rebut Bali Satu di 2029?: Saya Buka Dewa

“Daftar mungkin nanti sore atau malam (Sabtu/12/7/2025) di DPD, bukan di The Meru. Semua berkas dan syarat sudah lengkap, termasuk surat dukungan dari pemilik suara,” lanjut Yuda.

Ketika ditanya mengenai komposisi dukungan, Yuda enggan membeberkan secara rinci, namun ia menegaskan bahwa dukungan itu terdiri dari DPD II, organisasi sayap, dan unsur pendiri maupun didirikan Partai Golkar.

“Jangan sekarang dong (rincinya). Tapi dari 9 DPD II, ada 8 yang mendukung. Sisanya dari sayap. Ada juga dari DPD I dan DPP. Totalnya tetap 11,” katanya.

Dengan jumlah dukungan tersebut, peluang Demer untuk terpilih secara aklamasi semakin besar. Yuda menyebut bahwa dengan memenuhi syarat minimal 30 persen dukungan, setara lima suara, Demer secara formal telah memenuhi syarat pencalonan.

“Saya rasa, astungkara swaha, bisa aklamasi. Kalau 11 dari 15 suara, ya saya kira begitu. Hampir pasti calon tunggal,” ujar Yuda optimistis.

Baca Juga  NasDem Bali Ingatkan Koster-Giri Kedepankan Transparansi Pengeloaan APBD, Diharapkan Fokus Atasi Masalah Kemacetan hingga Sampah

Lebih lanjut, ia memastikan bahwa Demer akan hadir langsung saat Musda, selain sebagai bakal calon, juga sebagai utusan resmi dari DPP Partai Golkar. Namun, Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia dipastikan tidak hadir lantaran tengah menjalankan agenda kenegaraan bersama Presiden RI Prabowo Subianto di luar negeri. Musda akan dibuka oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Golkar, M. Sarmuji.

Sebelumnya, Ketua Steering Committee Musda, Dewa Made Suamba Negara, menegaskan bahwa Partai Golkar membuka ruang selebar-lebarnya bagi seluruh kader yang ingin maju.

“Partai Golkar adalah partai terbuka dan cair. Tidak ada istilah pemilik suara mayoritas atau istimewa. Yang penting adalah kapasitas dan kapabilitas,” tegas Suamba.

Panitia telah menetapkan 13 syarat ketat bagi calon ketua, mulai dari rekam jejak loyalitas, pengalaman struktural, hingga syarat administratif dan dukungan minimal 30 persen dari pemilik suara.

Sekretaris SC, Muammar Khadafi, menambahkan bahwa progres persiapan Musda sudah mencapai 99 persen. “Semakin banyak calon semakin bagus, artinya demokrasi berjalan. Tapi kalau akhirnya satu calon dan aklamasi, itu juga bagian dari dinamika politik internal,” ujarnya.

Baca Juga  Ketua DPD Golkar Bangli IGM Winuntara Tutup Usia, Pelebon Sabtu Ini: Pemimpin Teguh dan Kader Setia, Tetap Jalankan Tugas Partai Mesti Sakit

Untuk diketahui, Gde Sumarjaya Linggih bukan nama baru di kancah politik nasional. Politikus asal Desa Tajun, Buleleng ini telah duduk di DPR RI sejak 2004 dan saat ini menjabat untuk periode kelima. Ia dikenal aktif di Komisi VI yang membidangi perdagangan, industri, investasi, hingga BUMN.

Dalam struktur partai, Demer sempat menjabat Wakil Sekjen DPP Golkar dan saat ini menjadi Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Bali–NTB–NTT. Selain itu, kiprah ekonominya sebagai pengusaha sukses menjadikannya figur lengkap, antara kekuatan jaringan politik dan ekonomi.

Demer juga dikenal sebagai sosok vokal dalam memperjuangkan hilirisasi industri dan pemulihan ekonomi Bali pasca-pandemi. Dengan latar belakang pengalaman panjang dan dukungan mayoritas, Musda XI Golkar Bali tampaknya akan menjadi ajang pengukuhan kembali pengaruh Demer di internal partai berlambang pohon beringin ini. (kbs)

Berita Lainnya

Berita Terkini